Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2015

Masa Depan Bahasa Daerah Kita

                       Dokumen pribadi Suatu pagi saat saya berbelanja di Pasar Beringharjo, Yogyakarta. Kala  liburan akhir tahun empat tahun silam. Ada satu hal yang menyentuh perasaan ini.   Tapi  Bukan tentang bakul-bakul penjual dagangan di sana yang sebagian besar embah-embah (perempuan tua) yang seharusnya tinggal  manis di rumah bermain bersama cucu. Melainkan tentang percakapan antara penjual dan pembelinya.(termasuk saya). Mereka  bakul-bakul itu menawarkan dagangannya dengan logat Jawa yang sangat kental dan khas. Sesekali terselip bahasa Indonesia yang medok (tetap nadanya Jawa). Sementara pembelinya yang merupakan  turis domestik berusaha menanggapi dengan logat Jawa juga.  Namun blepotan. Bukan orang Jawa asli biasanya (termasuk saya). Berharapnya akan diberi harga murah ne podo-podo Jowone.. .hehehe....Namanya juga usaha. Sah-sah saja toh. Nah, ada seorang turis asing yang tiba-tiba menawar barang dengan bahasa Jawa yang fasih dan lancar. Perasaan saya langsung mak nyes