Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2021

5 Impianku Terwujud Berkat Ngeblog

BLOG. Ngeblog. Kata yang begitu asing di telingaku 6 tahun silam. Ya, 6 tahun silam tepatnya akhir tahun 2015 untuk pertama kalinya aku mengenal blog. Itu pun karena dikompori oleh seorang teman.  Aku dan blog (dokpri) "Mending bikin blog aja Lo Mba. Daripada kelamaan nunggu dimuat di surat kabar atau majalah. Kalo nulis di blog bisa langsung tayang. Orang bisa langsung baca tulisan Lo." Begitu saran dari temanku. Orang pertama yang membaca tulisanku sebelum dikirim ke media masa. Dia bukan blogger atau penulis. Tapi cukup update dengan dunia maya dan paham teknologi. Sementara aku termasuk yang kudet alias kurang update. Bahkan gagap teknologi. Awalnya aku tak paham dengan maksudnya. Setelah diterangkan barulah aku paham. Maka mulailah aku membuat blog yang kuberi nama Catatan Denik 13 . Maksudnya blog yang berisi catatan atau coretan seorang Denik tentang hal-hal yang ia lihat, rasakan dan alami. Yang mungkin saja berguna bagi orang lain.  Nama blogku (dokpri) "Semaca

BRA: "Sejarah, Fungsi dan Kaitannya dengan Kesehatan"

BRA. BH atau kutang, kata yang sudah tak asing di telinga kita semua. Terutama di telinga kaum perempuan. Sebab BH, kutang atau bra, apapun sebutannya merupakan bagian tak terpisahkan dari perempuan di seluruh dunia. Dokumen pribadi Sejarah bra Lalu bagaimana sih sejarah awal terciptanya bra atau BH? Kata BH sendiri berasal dari bahasa Belanda Buste Holder. BH modern diciptakan oleh Mary Phelps Jacob pada tahun 1914. Dulu para perempuan Eropa selama berabad-abad mengenakan korset. Jadi belum mengenal BH.  Picture by pixabay Jacob yang saat itu berusia 19 tahun merasa tidak nyaman mengenakan korset untuk ke pesta. Maka dia ciptakan BH atau bra dari sapu tangan yang diikat ke belakang. Pokoknya bisa menutup payudaranya. Ternyata hal tersebut membuatnya merasa nyaman dibandingkan saat menggunakan korset.  Picture by pixabay Sejak itu ia mematenkan bra modern pertamanya tersebut. Meski dalam perjalanan hak patennya tersebut dijual. Namun berkat dirinya kini para perempuan mengenal bra yang