Langsung ke konten utama

Bahagia di Rumah

Ketika merasakan penat dengan pekerjaan di kantor. Letih merasakan macetnya jalanan di Ibu Kota. Rumah adalah satu-satunya tempat yang ingin segera dituju. 

Banyak hal yang bisa dilakukan secara bersamaan ketika berada di rumah. Karena rumahku adalah surgaku. 

Bisa bersantai dengan keluarga,  menonton televisi dengan berbagai gaya, mengurus tanaman, mencoba memasak menu baru sampai berebut koran dengan anak-anak adalah sebagian dari kenikmatan di rumah, sebagai sebuah surga.

Dokumen pribadi

Seperti ketika saya sedang asyik membaca Tabloid Nova, si kakak tiba-tiba ingin ikutan membacanya juga. Terpaksalah saya ikhlaskan Tabloid Nova tersebut tercerai berai dibaca oleh Kakak. Untungnya sekarang ini Tabloid Nova memiliki website. Jadi saya tinggal klik saja.  tak perlu berebut lagi untuk bisa menikmati 'NOVAVERSARY"

Dokumen pribadi

Tak terasa usia 28 tahun sudah keberadaan Tabloid Nova. Itu berarti selama 28 tahun pula hari-hari saya seiring selangkah bersama Nova. Mulai dari mencicipi resep masakan, membuat kerajinan tangan, memilih model baju sampai mengintip tips-tips yang dikupas Nova. Semua itu memberi warna-warni dalam hidup saya. Layaknya keberagaman warna dekorasi ulang tahun.

Di ulang tahun Nova ke-28 tahun ini, senang rasanya bisa berbagi cerita dengan Nova. Selamat ulang tahun Nova! Semoga Nova terus maju dan jaya selamanya. Semua yang telah Nova hadirkan, tanpa sadar telah memberi inspirasi bagi hidup saya. Terima kasih Nova. (EP)




Komentar

  1. Tak terasa ya sdh 28 tahun. Aku juga pembaca Nova, tapi nggak selalu tiap bulan beli.Skrg ada webnya? Coba mampir ah... trims mba Denik...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama-sama Kang Giwa #eh...Mba Indri..hehe

      Hapus
    2. Sama-sama Kang Giwa #eh...Mba Indri..hehe

      Hapus
  2. Aku baru tau juga... marilah eksekusi.. terima kasih infonya mbak Denik. 😘

    BalasHapus
  3. Asyik, otw meluncur ke websitenya NOVA 😊.
    Thanks infonya mba Denik 😊

    BalasHapus
  4. Selamat ulang tahun nova hihihi
    Baru tau kalo ada websitenya hehehe
    Makasii bundaa 😘

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Dari Dekat Para Pengisi Suara Animasi "Doraemon"

DORAEMON. Salah satu film animasi yang cukup populer di Indonesia. Merupakan judul sebuah manga dari Jepang karya Fujiko F. Fujio. Terbit pertama kali pada Desember 1969. Doraemon adalah sebuah robot musang yang datang dari abad ke-22. Doraemon dikirim untuk menolong Nobita. Seorang anak kelas 5 Sekolah Dasar yang sangat pemalas. Tujuannya agar keturunan Nobita dapat menikmati kesuksesan di masa depan, tidak menderita akibat sifat pemalas Nobita. Dalam cerita ini Nobita suka lalai dan tidak mau mendengarkan apa kata Doraemon. Sehingga benda-benda dari Doraemon yang gunanya untuk membantu dan mewujudkan keinginan Nobita, kerap jatuh ke tangan teman-temannya yang usil. Kekacauan pun terjadi karena ulah teman-temannya. Gian, Shizuka, dan Suneo adalah tokoh-tokoh sentral dalam cerita ini. Anime Doraemon dan kawan-kawan        Di Indonesia anime Doraemon dikenal sejak 13 November 1988 sampai sekarang. Disiarkan oleh stasiun tel...

Layar Tancap Dalam Kenangan

Pada suatu hari ketika saya melewati sebuah perkampungan yang sedang menggelar hajatan, ada sebuah pemandangan yang tiba-tiba menggelitik hati. Yaitu layar tancap (layar tancep). Sesuatu yang sudah jarang sekali ditemukan. Apalagi di zaman sekarang.  Dokumen pribadi Padahal beberapa tahun yang lalu layar tancap pernah menjadi primadona masyarakat. Terutama masyarakat kalangan menengah ke bawah. Dahulu dalam setiap acara hajatan terutama jika masyarakat Betawi yang menggelarnya, layar tancap menjadi sebuah hiburan yang ditunggu-tunggu. Semacam tren mark yang tak boleh dilewatkan. Bahkan bisa menaikkan gengsi si pemilik hajat, bila dilihat dari jenis layar tancap yang disewa. Mabak. Itu salah satu jenis layar tancap yang dianggap paling bagus. Dari tampilan di layar, kejernihan suara dan kualitas gambar yang baik, mabak memang berbeda. Oleh karena itu harga sewanya konon mahal. Tak heran bila si empunya hajatan lantas disebut sebagai orang yang mampu. Sekitar tahun 1990-an ke...

Misteri Pohon Besar di Kalibata City Apartement

Saat saya sedang berjalan-jalan di Kalibata City Apartment, Jakarta Selatan. Pandangan saya tertarik pada sebuah pohon besar di samping belakang apartement. Ukuran pohonnya memang besar sekali. Pikir saya. ”Kenapa tidak ditebang? Bisa bahaya kalau roboh.”  Dokumen pribadi Saya pun iseng menanyakan hal tersebut kepada kawan yang sudah lama tinggal di sana. Jawabannya sungguh membuat merinding bulu kuduk.  “Gak ada yang bisa menebang pohon tersebut. Karena banyak penunggunya. Setiap malam ada saja yang melihat penampakan-penampakan dibawah pohon itu.”  Hiiii...Seram juga ya, pikir saya. “Makanya ada semacam meja kecil diatas pohon itu. Untuk tempat sesajen. Biar penunggunya gak mengganggu orang-orang di sini,” papar kawan saya. Diam-diam ada rasa penasaran dalam hati saya. Seperti apa sih pohon itu jika dilihat dari dekat?  Maka saya pun mendekati pohon tersebut. Memang besar sekali. Terlihat dari batangnya yang besar dan tinggi. Nama pohonnya ternyata pohon mah...