Langsung ke konten utama

Tips Agar Tetap Bahagia Meski Pensiun Menghampiri

PENSIUN. Kata yang bagi sebagian orang momok menakutkan. Begitu mendengar kata pensiun hidup seolah tak memiliki guna lagi. Hati harus ditata untuk siap hidup pas-pasan karena sebentar lagi akan pensiun.

by Solusisupersukses.com

Duh, begitu menakutkannyakah satu kata ini? Pensiun. Ada apa sih denganmu? Eh, dengan pensiun? Sehingga orang merasa khawatir bahkan takut menjalani hidup setelah pensiun. 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pensiun artinya seseorang yang sudah berhenti dari pekerjaan karena faktor umur. Dalam dunia kerja produktifitas seseorang dibatasi oleh umur. Dan batas umur orang itu dianggap sudah tak bisa produktif lagi sekitar 56-65 tahun .

Pada usia tersebut orang yang bekerja di instansi pemerintah biasanya sudah memasuki masa persiapan pensiun yang biasa disebut juga MPP. Dalam masa-masa inilah mentalitas seseorang diuji. Siapkah ia menghadapi kondisi ini? Berhenti dari rutinitas dan berkurangnya sumber pendapatan.  

Nah, sumber pendapatan inilah yang kerap membuat kepala berdenyut-denyut alias pusing. Baik orang yang bersangkutan atau orang-orang disekitarnya alias keluarga. Tak heran jika melihat orang yang sudah pensiun kondisinya lebih tua, lebih lemah dari biasanya. Sebentar-sebentar jatuh sakit. Sebab tanpa disadari, mereka memikirkan kondisinya setelah pensiun nanti. Mau bagaimana dan akan seperti apa?

Akibat terlalu keras nemikirkan hal-hal yang belum terjadi, tubuh menjadi lemah. Hal ini jadi memudahkan penyakit untuk menghinggapi. Tubuh tua dengan banyak pikiran perpaduan klop untuk membuat seseorang drop.

Lalu bagaimana supaya tidak merasakan hal demikian? Berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan agar tetap bahagia meski pensiun menghampiri.

1 . Bersyukur

Kok? Iya. Bersyukurlah. Karena bisa berkarya dan bermanfaat bagi orang lain sampai waktu yang ditetapkan. Coba kita ingat-ingat lagi. Pasti ada di antara rekan kita yang terpaksa pensiun dini akibat musibah yang dialami. Membuatnya cacat dan tak mampu bekerja lagi. Dari sini kita pantas bersyukur menjalani pensiun dalam kondisi sehat. Bersyukur lainnya, dengan pensiun ini berarti kesempatan kita untuk beribadah jadi lebih banyak dibandingkan saat masih aktif bekerja. Apalagi yang kita cari di usia senja selain menunggu panggilan dari sang pemilik hidup. Jadi manfaatkan kesempatan ini untuk lebih giat lagi beribadah.

2 . Berolahragalah

Yah, olahraga. Manfaatkan waktu luang yang ada untuk berolahraga. Jangan banyak termenung dan berpikir keras. Olahraga akan membuat tubuh kita bugar. Dengan demikian pikiran pun menjadi fresh. Kalau pikiran fresh, tenang dan rileks. Akan muncul ide-ide kreatif yang tidak kita duga. Dalam kondisi tubuh yang bugar, niscaya banyak hal-hal positif yang ingin kita lakukan. Seperti muda kembali. Dan ini memberi efek bagus bagi diri orang tersebut. Yang utama, dengan tubuh yang bugar urusan ibadah pun lancar.

by Pink korset.com

3 . Selalu Semangat

Ketika ide-ide kreatif bermunculan. Hadapilah dengan penuh semangat. Diskusikan dengan keluarga. Apapun itu dan entah seperti apa wujud ide yang muncul, bersemangatlah. Maka akan ada jalan terbentang yang tak terduga. Jangan pesimis karena merasa sudah tidak muda lagi. Muda itu ada dalam jiwa kita. Usia hanyalah bilangan angka. Tinggal bagaimana kita menyikapinya. Kreativitas tidak dibatasi oleh usia.

4 . Diskusi Dengan Keluarga

Keluarga merupakan orang-orang terdekat kita. Mereka tentu merasakan imbas dari masa pensiun yang kita hadapi. Maka berdiskusilah dengan mereka tentang kondisi saat ini. Utarakan secara gamblang kondisi yang akan dihadapi setelah pensiun. Bagaimana mengatasi pos-pos kehidupan yang masih memerlukan biaya banyak. Tak dipungkiri, pensiun itu memangkas sebagian besar pemasukan bulanan kita. Bagi yang masih memiliki penghasilan meski sedikit patut disyukuri. Bandingkan dengan mereka yang tak memiliki  apa-apa. Apa tidak lebih menderita dibanding kita? Beri pengertian kepada orang-orang di rumah untuk siap menghadapi segala kemungkinan. 

5 . Perbanyak Silaturrahmi

Saat masih bekerja, waktu kita benar-benar terbatasi. Mau ke mana-mana terbentur waktu. Begitu pensiun, manfaatkan waktu longgar kita untuk pergi bersilaturrahim. Selain bisa mempererat kekerabatan. Silaturrahim bisa menjadi pembuka pintu rezeki dan peluang-peluang baik lainnya. Karena salah satu manfaat silaturrahim adalah menambah rezeki.

by Persyadha.org

6 . Buang Perasaan Malu

Jika memiliki ide untuk membuka usaha, wujudkan. Atau mendapat tawaran pekerjaan yang tidak seperti dulu lagi, terimalah jika merasa sanggup. Karena boleh jadi itulah pintu rezeki yang Allah berikan. Jangan malu atau minder. Perasaan tersebut jika diikuti bisa membelenggu kita. Mau begini malu. Mau begitu malu. Sementara kebutuhan hidup masih banyak yang harus dipenuhi. Sekali lagi, buang perasaan malu. Selama yang kita kerjakan itu halal. Kenapa tidak? 

by pixabay.co

7 . Realistislah

Bagi mereka yang memiliki banyak tabungan. Investasi di mana-mana. Harta tak terhitung. Pensiun bukanlah masalah berarti. Ia tetap bisa menikmati hidup seperti biasa. Tetapi bagi mereka yang tak memiliki apa-apa, pensiun ibarat kiamat kecil. Yang bisa mengguncang kestabilan hidup berumahtangga bila keimanan tak kuat. Di sinilah realita kehidupan harus dihadapi dengan lapang dada.

Bergerak dan berusahalah sekuat kemampuan dengan niat untuk menghidupi keluarga. Barengi dengan ikhiikh. Doa yang tak lelah dipanjatkan niscaya akan didengar oleh Sang Khalik. Ada keluasan rezeki bagi kehidupan kita ke depan yang tak terduga. Orang Jawa bilang, "Gusti Allah Mboten Sareh."

Demikian beberapa tips yang bisa dilakukan ketika pensiun menghampiri. Jadi, pensiun? Jangan takut! (EP)


Larindah, 2019

Note: Tulisan senada pernah dimuat sebagai artikel utama di kompasiana.com/Denik13


#tips
#lifestyle
#bloggerlifestyle
#bloggerinspiratif





Komentar

  1. Sip tipsnya, Mbak Denik. Sangat bermanfaat. Saya sendiri sudah merasakan pensiun 5 tahun. Alhamdulillah, tetap sehat.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah..selalu semangat ngeh Pak. Dan sehat selalu. Terima kasih atas kunjungannya.

      Hapus
  2. DewaLotto 1'Userid Main Semua Permainan Poker , Togel , Casino , Sport Books, Tembak Ikan, Joker , Batu Goncang, Dan Banyak Lagi Games Lainnya .
    Kunjungi Sekarang Juga Di www.dewalotto.me pin BB : 7BF59345

    Jangan lewatkan kesempatan menjadi kaya dengan bermain permainan yang menantang yang kami berikan ini
    yukk silahkan daftar minimal deposit 20rb saja.."

    BalasHapus
  3. Thanks infonya. Oiya ngomongin pensiun, banyak orang yang kurang mempersiapkannya dengan matang, sehingga yang terjadi malah menderita setelah tidak lagi bekerja. Nah, jika kamu punya rencana buat pensiun (apalagi pensiun muda), sebaiknya persiapkan dengan sangat matang agar bisa hidup bahagia tanpa ada masalah finansial. Caranya? Yuk cek di artikel yang saya temuin ini:
    Yang perlu dilakukan jika mau pensiun muda

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Dari Dekat Para Pengisi Suara Animasi "Doraemon"

DORAEMON. Salah satu film animasi yang cukup populer di Indonesia. Merupakan judul sebuah manga dari Jepang karya Fujiko F. Fujio. Terbit pertama kali pada Desember 1969. Doraemon adalah sebuah robot musang yang datang dari abad ke-22. Doraemon dikirim untuk menolong Nobita. Seorang anak kelas 5 Sekolah Dasar yang sangat pemalas. Tujuannya agar keturunan Nobita dapat menikmati kesuksesan di masa depan, tidak menderita akibat sifat pemalas Nobita. Dalam cerita ini Nobita suka lalai dan tidak mau mendengarkan apa kata Doraemon. Sehingga benda-benda dari Doraemon yang gunanya untuk membantu dan mewujudkan keinginan Nobita, kerap jatuh ke tangan teman-temannya yang usil. Kekacauan pun terjadi karena ulah teman-temannya. Gian, Shizuka, dan Suneo adalah tokoh-tokoh sentral dalam cerita ini. Anime Doraemon dan kawan-kawan        Di Indonesia anime Doraemon dikenal sejak 13 November 1988 sampai sekarang. Disiarkan oleh stasiun tel...

Layar Tancap Dalam Kenangan

Pada suatu hari ketika saya melewati sebuah perkampungan yang sedang menggelar hajatan, ada sebuah pemandangan yang tiba-tiba menggelitik hati. Yaitu layar tancap (layar tancep). Sesuatu yang sudah jarang sekali ditemukan. Apalagi di zaman sekarang.  Dokumen pribadi Padahal beberapa tahun yang lalu layar tancap pernah menjadi primadona masyarakat. Terutama masyarakat kalangan menengah ke bawah. Dahulu dalam setiap acara hajatan terutama jika masyarakat Betawi yang menggelarnya, layar tancap menjadi sebuah hiburan yang ditunggu-tunggu. Semacam tren mark yang tak boleh dilewatkan. Bahkan bisa menaikkan gengsi si pemilik hajat, bila dilihat dari jenis layar tancap yang disewa. Mabak. Itu salah satu jenis layar tancap yang dianggap paling bagus. Dari tampilan di layar, kejernihan suara dan kualitas gambar yang baik, mabak memang berbeda. Oleh karena itu harga sewanya konon mahal. Tak heran bila si empunya hajatan lantas disebut sebagai orang yang mampu. Sekitar tahun 1990-an ke...

Misteri Pohon Besar di Kalibata City Apartement

Saat saya sedang berjalan-jalan di Kalibata City Apartment, Jakarta Selatan. Pandangan saya tertarik pada sebuah pohon besar di samping belakang apartement. Ukuran pohonnya memang besar sekali. Pikir saya. ”Kenapa tidak ditebang? Bisa bahaya kalau roboh.”  Dokumen pribadi Saya pun iseng menanyakan hal tersebut kepada kawan yang sudah lama tinggal di sana. Jawabannya sungguh membuat merinding bulu kuduk.  “Gak ada yang bisa menebang pohon tersebut. Karena banyak penunggunya. Setiap malam ada saja yang melihat penampakan-penampakan dibawah pohon itu.”  Hiiii...Seram juga ya, pikir saya. “Makanya ada semacam meja kecil diatas pohon itu. Untuk tempat sesajen. Biar penunggunya gak mengganggu orang-orang di sini,” papar kawan saya. Diam-diam ada rasa penasaran dalam hati saya. Seperti apa sih pohon itu jika dilihat dari dekat?  Maka saya pun mendekati pohon tersebut. Memang besar sekali. Terlihat dari batangnya yang besar dan tinggi. Nama pohonnya ternyata pohon mah...