Langsung ke konten utama

Berkah dan Hikmah Dibalik Musibah yang Diterima

Sesungguhnya dibalik setiap musibah pasti ada berkah dan hikmah yang bisa dipetik. Ada hal-hal yang bisa saya ambil dari musibah banjir yang menimpa beberapa waktu yang lalu.

Rezeki Pemulung

Secara umum, musibah yang saya alami menjadi berkah bagi yang lain. Di antaranya para pemulung yang panen barang rongsokan. Tak dipungkiri ada banyak kerugian materi yang dialami ketika mendapat musibah, seperti banjir beberapa waktu yang lalu.

Mulai dari peralatan dapur, kasur dan barang-barang elektronik yang tak bisa diselamatkan. Pada akhirnya semua barang tersebut menjadi barang rongsokan yang menjadi rezeki para pemulung.

Pemulung yang "kebanjiran" barang rongsokan

Rezeki Tukang Bengkel

Selain itu banjir membawa berkah juga bagi para tukang bengkel. Bagaimana tidak? Kalau sebagian besar kendaraan bermotor dan mobil milik warga yang kebanjiran terendam hingga setengahnya. Hal ini membuat tukang bengkel kewalahan order. Sebab usai banjir hampir semua kendaraan tersebut diinapkan di bengkel.

Si Beatty yang sempat terendam banjir

Alhamdulillah kendaraan yang saya miliki tak sampai menginap di bengkel. Tetapi sempat panik karena beberapa bengkel kehabisan oli. Sementara kendaraan saya harus ganti oli akibat terendam. Meski demikian akhirnya bisa teratasi juga oleh pihak bengkel yang harus mencari ke sana-sini.

Rezeki Tukang Cuci Steam Kendaraan

Rezeki lain akibat musibah banjir diterima oleh para pengusaha cuci steam kendaraan. Saya sempat mengantri panjang di tempat pencucian motor. Tetapi demi perawatan si Beatty (nama motor) yang setia menemani saya beraktivitas, maka saya rela terkantuk-kantuk di tempat pencucian motor.

Memanjakan si Beatty

Saya biasanya mencuci sendiri jika kondisi motor tidak terlalu kotor. Namun akibat banjir mesin air agak bermasalah. Sebentar menyala sebentar kemudian mati. Jadi tak mungkin mencucinya di rumah. Air yang sulit didapat lebih baik digunakan untuk keperluan yang lebih penting.

Silaturahim Dengan Teman

Hal lain yang merupakan berkah dari musibah yang didapat adalah kehadiran teman-teman yang tak diduga. Artinya tidak menyangka mendapatkan kunjungan dari teman-teman yang sudah lama tak berjumpa.

Teman adalah rezeki

Kehadiran teman disaat kita terkena musibah itu rasanya memang berbeda dibandingkan saat kita sedang merayakan kebahagiaan.

Kerja Bakti Massal

Akibat banjir maka mau tidak mau, suka tidak suka ada kerja bakti massal. Baik di lingkup keluarga maupun di lingkungan sekitar.


Bagaimana tidak? Kondisi rumah terdampak banjir sudah seperti kapal pecah. Tidak hanya milik satu orang. Tetapi milik seluruh keluarga. Jadi usai banjir, selain membersihkan barang-barang milik pribadi. Juga membersihkan seluruh rumah. Kegiatan yang biasanya dilakukan satu kali dalam setahun. Yakni menjelang hari raya.

Jadi memang banyak hal yang bisa membuat kita tetap bersyukur dan bahagia meski terkena musibah. Ternyata apa yang kita alami merupakan rezeki  bagi yang lain. Asal ikhlas insya Allah akan diganti dengan yang lebih baik lagi oleh Allah SWT. Aamiin.

Selain itu kita masih diberi keselamatan dan kesehatan sampai detik ini merupakan anugerah yang wajib disyukuri. Saudara-saudara yang lain ada yang kehilangan jiwa dan keluarganya akibat musibah banjir.

Apapun musibah yang dialami, pasti ada hikmah dan berkah yang bisa dipetik. Jika kita mau bersyukur dan merenungkannya. (EP)


#renungan
#hikmahdanberkahmusibah
#ceritabanjirjabodetabek






Komentar

  1. alhamdulillah masih diberi keselamatan ya, Mbak ... duh senengnya si Beatty dimandiin.
    temen2ku di Bekasi juga katanya hari ini kebanjiran.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, Alhamdulillah. Selamat dan sehat itu yang utama.

      Hapus
  2. Ada musibah ada juga berkah ya Mbak? alhamdulillah Mbak diberi keselamatan. Semoga semua musibah berlalu dan kehidupan nyaman seperti sedia kala ya? Amiin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul Mba. Pokoknya banyak syukur saja. Terima kasih atas supportnya.

      Hapus
  3. Mbak kemarin kena banjir ya? Ya Allah. Moga musibah yang terjadi bisa diambil hikmahnya. Kemarin itu banjirnya cukup luas juga, ya. Banyak yang kena kayaknya. Syukurlah kalau Mbak diberi keselamatan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, Mba. Kebanjiran... hehehe. Alhamdulillah semua baik-baik saja. Terima kasih atas supportnya.

      Hapus
  4. Subhanallah, selalu ada hikmah dari setiap kejadian. Semoga mbak sekeluarga sehat selalu aamiin

    BalasHapus
  5. Alhamdulillah, insha Allah selalu ada hikmah di balik sebuah musibah ya Mba, dan akan ada hal yang lebih baik lainnya buat Mba, semoga sehat selalu ya Mba, dan semoga banjir tak akan datang lagi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin. Terima kasih Mba. Iya, semoga ini yang terakhir.

      Hapus
  6. foto beatty dicuci itu dramatis sekali, ya. suka, deh. tentu saja, semua pasti ada hikmahnya, ya. moga kita semua termasuk orang2 yang sabar

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar Mba. Semua pasti ada hikmahnya. Tinggal bagaimana kita menyikapinya. Aamiin. Iya, semoga kita termasuk orang-orang yang sabar.

      Hapus
  7. Setuju mbaa, namanya rezeki itu bisa dari mana ajaaa, bahkan kadang kita gak sadar, dengan kita bisa bangun dari tidur lagi, bisa menghirup oksigen dengan gratis, ini juga rezeki tak terkiraaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul Mba. Itu hal sepele yang jarang disadari. Padahal anugerah luar biasa.

      Hapus
  8. Betul Mba, musibah bagi kita tapi rejeki bagi orang lain. Allah Maha Adil & berkah lain bagi kita, jadi lebih banyak saudara dan lebih tawadu.

    BalasHapus
  9. Di balik musibah ada hikmah, dan jadi pembelajaran juga untuk saya dan pembaca lainnya yang membaca artikel ini. Tetap Semangat mbak Denik

    BalasHapus
  10. MasyaAllah indahny kalau segala sesuatu disikapi positif y mb
    Makasih udh diingtkn lg
    Smoga rezekiny diganti dg yg jauh lebih baik mb

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin. Sama-sama Mba. Terima kasih juga atas doa dan supportnya.

      Hapus
  11. Alhamdulillah selamat dan sehat selalu ya mba. Salut untuk perjuangannya menghadapi banjir. Semangatt

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin. Terima kasih Mba atas doa dan supportnya.

      Hapus
  12. Ya Allah, nggak kebahng gimana capeknya urus semua itu. Even udah bagi-bagi tugas sama orang rumah, tetep aja kerasa capek. Namanya ujian ya mau gimana lagi sih. Alhamdulillah semuanya sudah berlalu. Selamat semuanya.

    Suka sama tulisannya mbak karna bisa ngajarin buat legowo dengan kondisi yang amazing gitu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihihi... bener Mba. Urusan capek mah masih sampai sekarang. Belum beres juga. Tapi ya mau gimana lagi? Dibawa happy aja.

      Hapus
  13. Semoga nggak kejadian lagi ya mbak.. Soalnya beberapa teman yang nggak pernah kena banjir kemarin juga kena. Ikut sedih juga mbak.. :(

    Semoga apa-apa yang telah hilang Allah gantikan dengan yang lebih baik ya mbak..

    BalasHapus
  14. Benar Mbak Denik, selalu ada hikmah dan berkah di balik musibah. Masih ada yang bisa kita syukuri dari kejadian banjir ini. Semoga enggak terjadi lagi deh..lebih baik ketemuan sama teman pas ngopi bareng aja yaaa:)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihihi...Iyo Mba. Ngopi bareng aja ketemunya. Ojo sing lain.

      Hapus
  15. Miris ngrliat banjir di mana-mana. Tapi di balik banjir, selalu ada hikmahnya ya mba. Jadi banyak-banyak introspeksi diri dan bersyukur. Terus menginspirasi ya mba ❤

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar Mba. Jadi lebih banyak bersyukur. Itu yang utama.

      Hapus
  16. Masya Allah, ada banyak hikmah yang terjadi di sekitar kita. Tinggal bagaimana kita, apa bisa melihat dan memetik hikmah tersebut atau justru mengutuk, menyesali apa yang telah terjadi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar Mba. Tinggal bagaimana kita menyikapinya.

      Hapus
  17. Alhamdulillah mbak sekeluarga selamat, masalah musibah biarlah menjadi kenangan yang indah. Yakinlah, suatu saat musibah itu akan dikenang sebagai hal yang indah. Pengalaman saya yang pernah kena musibah kebakaran di mana semua harta ludes berdampak positif buat terapi jiwa bahwa, kita ternyata baik-baik saja. Semangat yah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya Allah. Kebakaran? Duh, namanya musibah memang tidak bisa kita hindari ya? Apapun itu. Memang yang terpenting kita semua selamat. Sudah. Itu anugerah luar biasa.

      Hapus
  18. semangat mbaa..pasca banjir memang berat dan semoga selalu ada hikmah dari setiap kejadian yang melingkupi diri kita ya. Dan benar, rezeki akan datang disaat-saat terhimpit sekalipun, karena aku pernah merasakannya juga dulu mba..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul Mba. Terima kasih atas supportnya. Salam hangat.

      Hapus
  19. Setiap musibah pasti sepaket dengan berkahnya, Mbak. Tetap semangat, ya!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mba. Terima kasih atas doa dan supportnya.

      Hapus
  20. Ya Allah..semoga permasalahan banjir bisa segera teratasi ya mbak.
    Sedih rasanya lihat banjir dimana-mana

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah Mba bisa teratasi. Terima kasih atas supportnya.

      Hapus
  21. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Misteri Pohon Besar di Kalibata City Apartement

Saat saya sedang berjalan-jalan di Kalibata City Apartment, Jakarta Selatan. Pandangan saya tertarik pada sebuah pohon besar di samping belakang apartement. Ukuran pohonnya memang besar sekali. Pikir saya. ”Kenapa tidak ditebang? Bisa bahaya kalau roboh.”  Dokumen pribadi Saya pun iseng menanyakan hal tersebut kepada kawan yang sudah lama tinggal di sana. Jawabannya sungguh membuat merinding bulu kuduk.  “Gak ada yang bisa menebang pohon tersebut. Karena banyak penunggunya. Setiap malam ada saja yang melihat penampakan-penampakan dibawah pohon itu.”  Hiiii...Seram juga ya, pikir saya. “Makanya ada semacam meja kecil diatas pohon itu. Untuk tempat sesajen. Biar penunggunya gak mengganggu orang-orang di sini,” papar kawan saya. Diam-diam ada rasa penasaran dalam hati saya. Seperti apa sih pohon itu jika dilihat dari dekat?  Maka saya pun mendekati pohon tersebut. Memang besar sekali. Terlihat dari batangnya yang besar dan tinggi. Nama pohonnya ternyata pohon mahoni. Usianya lebih

Alhamdulillah Bisa Kentut

Uuupppss!!! Ini bukan bicara jorok atau kotor. Tapi hanya untuk mengingatkan. Bahwa maaf, kentut itu termasuk anugerah terindah yang patut disyukuri. Loh! Kok? Eits, jangan bengong begitu ah. Coba saja rasakan ketika kita beberapa hari ternyata enggak bisa kentut. Rasanya ini perut kembung dan enggak enak. Tapi begitu bisa kentut. Rasanya legaaaa...sekali. Bisa terbayang toh bagaimana mereka yang tidak bisa kentut atau BAB (Buang air besar) akhirnya harus ke rumah sakit untuk diambil tindakan. Maka bersyukurlah kita yang bisa kentut setiap saat. Selama ini kita mengucapkan syukur itu jika berhubungan dengan rezeki dan sesuatu yang menyenangkan.  "Alhamdulillah dagangan hari ini ludes."  Atau  "Alhamdulillah si kakak juara kelas." Sangat jarang jika mengeluarkan kentut langsung mengucap Alhamdulillah. Padahal kentut salah satu nikmat yang luar biasa.  Jadi mulai sekarang biasakan mengucap syukurnya bukan saja ketika berhubungan dengan rezeki dan gengsi.

Gaya Rambut Muslimah yang Dianjurkan

Gaya rambut seseorang biasanya mengikuti karakter diri orang tersebut. Jika ia seorang yang aktif dan energik. Maka gaya rambut yang dipilih biasanya model Demi Moore. Itu loh si cantik di film Ghost. Gaya rambut ala Demi Moore Image foto by Lifestyle Okezone Gaya rambut ala Demi Moore sempat nge-hits di jamannya. Atau gaya rambut ala Putri Diana. Mendiang istri Pangeran Charles dari Inggris ini tetap cantik dan anggun meski berambut pendek. Gaya rambut ala Putri Diana Image foto by pinteres Bagi orang yang memiliki rambut panjang disebut sebagai orang yang sabar. Karena memiliki rambut panjang memang butuh kesabaran. Terutama dalam hal perawatan. Image foto by tagged.com Sementara orang yang menyukai gaya rambut pendek disebut sebagai orang yang tidak sabaran. Ingin serba cepat dalam bertindak. Tentu orang yang seperti ini tidak akan sabar kalau harus merawat rambut. Itu semua pendapat yang saya yakini ketika belum berhijab. Setelah berhijab dan mengetahui