Langsung ke konten utama

Pengalaman Pertama Meet Up Blogger Perempuan

Pada hari Jumat, 14 Juni 2019 kemarin saya mendapat kesempatan untuk menghadiri acara "Meet Up Halalbihalal Blogger Perempuan Network." Salah satu komunitas blogger yang saya ikuti.

Bertempat di Atrium, Lantai 4 Plaza Indonesia. Acara ini dijadwalkan berlangsung mulai pukul 14.00-16.00 WIB. Saya tiba di lokasi acara satu jam sebelumnya. Hal pertama yang saya lakukan adalah mencari tempat salat. Sebab sudah masuk waktu salat Zuhur. 

Image foto by Blogger Perempuan

Dalam hati berharap ada orang yang dikenal agar tidak terlihat bingung. Sambil menuju tempat salat saya komat-kamit mengucapkan doa harapan. Begitu tiba di tempat salat dan menyelesaikan kewajiban salat. Saya bersiap untuk keluar ruangan. Tiba-tiba mata ini melihat seseorang yang tak asing lagi alias kenal. Langsung saja saya sapa dirinya.

 dokpri

"Hai, Mba? Dirimu hadir juga ternyata. Kalau tahu bisa janjian kita."

"Ya, ampun. Senang bisa ketemu di sini. Aku sendirian dan sempat bingung tadi itu. Aku WA belum dibaca ya?"

Maka bla...bla..bla...kami saling bercerita. Kemudian bersama-sama menuju lokasi acara. 

Tiba di lokasi acara baru dua orang yang hadir. Kami saling menyapa dan berkenalan. Salah satunya ternyata sudah berteman di media sosial tetapi baru pertama ini bertemu. 

Tak lama, berdatangan peserta lain yang ternyata teman-teman  yang sudah dikenal. Keseruan pun dimulai dengan saling bertanya kabar dan tak lupa foto bareng.

Foto bareng jadi sesi wajib..hihihi

Setelah hampir semua peserta hadir, MC pun mulai membuka acara. Menyapa semua yang hadir dan membacakan rangkaian acara hari itu dari awal sampai akhir.
MC mulai membacakan susunan acara

Acara pertama dimulai dengan bincang-bincang dengan manager BP yang selama ini hanya saya ketahui melalui media sosial.
Mba Alaika Fitria Abdullah

Selanjutnya penjelasan mengenai apa dan bagaimana Blogger Perempuan itu oleh Founder Blogger Perempuan, Mba Sintaries. Juga pemaparan tentang Hiip Indonesia. Tak lupa pengumuman pemenang Ramadhan Challenge BPN 2019.

Pengumuman pemenang

Sebelum pengumuman pemenang saya sempat berpikir, "Pasti pemenangnya yang memiliki blog berbayar." (Sedikit minder)
Tetapi begitu muncul nama pemenangnya. Blog mereka ada yang masih menggunakan blogspot. Lega rasanya. (Ada temannya..hihihi). Jadi memang kualitas tulisan yang lebih utama. 

Saya belum beruntung untuk challenge tahun ini. Tetapi tak berkecil hati. Sebab bisa menyelesaikan 30 hari tantangan menulis setiap hari berturut-turut merupakan kebanggaan tersendiri. Bisa hadir dalam acara Meet Up ini satu kesyukuran tersendiri. Bisa bertemu dan mengenal teman-teman baru kebahagiaan yang tak didapat oleh semua orang. Tinggal meningkatkan kualitas tulisan saja. 

Tak terasa waktu terus bergulir. Acara pun akan segera berakhir. Sebelum acara ditutup oleh MC, kami semua berkumpul dan bersalaman, halalbihalal. Berharap bisa bertemu lagi di lain kesempatan.

dokpri

Terima kasih Blogger Perempuan atas kesempatan yang diberikan. Atas kenang-kenangan yang kami bawa pulang. Dan tentu saja atas sajian tea break yang  enak dan memikat hati. (EP)


#halalbihalalbpn
#nulisajadulu
#bloggerperempuan
#wanitaberkebaya








Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Dari Dekat Para Pengisi Suara Animasi "Doraemon"

DORAEMON. Salah satu film animasi yang cukup populer di Indonesia. Merupakan judul sebuah manga dari Jepang karya Fujiko F. Fujio. Terbit pertama kali pada Desember 1969. Doraemon adalah sebuah robot musang yang datang dari abad ke-22. Doraemon dikirim untuk menolong Nobita. Seorang anak kelas 5 Sekolah Dasar yang sangat pemalas. Tujuannya agar keturunan Nobita dapat menikmati kesuksesan di masa depan, tidak menderita akibat sifat pemalas Nobita. Dalam cerita ini Nobita suka lalai dan tidak mau mendengarkan apa kata Doraemon. Sehingga benda-benda dari Doraemon yang gunanya untuk membantu dan mewujudkan keinginan Nobita, kerap jatuh ke tangan teman-temannya yang usil. Kekacauan pun terjadi karena ulah teman-temannya. Gian, Shizuka, dan Suneo adalah tokoh-tokoh sentral dalam cerita ini. Anime Doraemon dan kawan-kawan        Di Indonesia anime Doraemon dikenal sejak 13 November 1988 sampai sekarang. Disiarkan oleh stasiun tel...

Layar Tancap Dalam Kenangan

Pada suatu hari ketika saya melewati sebuah perkampungan yang sedang menggelar hajatan, ada sebuah pemandangan yang tiba-tiba menggelitik hati. Yaitu layar tancap (layar tancep). Sesuatu yang sudah jarang sekali ditemukan. Apalagi di zaman sekarang.  Dokumen pribadi Padahal beberapa tahun yang lalu layar tancap pernah menjadi primadona masyarakat. Terutama masyarakat kalangan menengah ke bawah. Dahulu dalam setiap acara hajatan terutama jika masyarakat Betawi yang menggelarnya, layar tancap menjadi sebuah hiburan yang ditunggu-tunggu. Semacam tren mark yang tak boleh dilewatkan. Bahkan bisa menaikkan gengsi si pemilik hajat, bila dilihat dari jenis layar tancap yang disewa. Mabak. Itu salah satu jenis layar tancap yang dianggap paling bagus. Dari tampilan di layar, kejernihan suara dan kualitas gambar yang baik, mabak memang berbeda. Oleh karena itu harga sewanya konon mahal. Tak heran bila si empunya hajatan lantas disebut sebagai orang yang mampu. Sekitar tahun 1990-an ke...

Misteri Pohon Besar di Kalibata City Apartement

Saat saya sedang berjalan-jalan di Kalibata City Apartment, Jakarta Selatan. Pandangan saya tertarik pada sebuah pohon besar di samping belakang apartement. Ukuran pohonnya memang besar sekali. Pikir saya. ”Kenapa tidak ditebang? Bisa bahaya kalau roboh.”  Dokumen pribadi Saya pun iseng menanyakan hal tersebut kepada kawan yang sudah lama tinggal di sana. Jawabannya sungguh membuat merinding bulu kuduk.  “Gak ada yang bisa menebang pohon tersebut. Karena banyak penunggunya. Setiap malam ada saja yang melihat penampakan-penampakan dibawah pohon itu.”  Hiiii...Seram juga ya, pikir saya. “Makanya ada semacam meja kecil diatas pohon itu. Untuk tempat sesajen. Biar penunggunya gak mengganggu orang-orang di sini,” papar kawan saya. Diam-diam ada rasa penasaran dalam hati saya. Seperti apa sih pohon itu jika dilihat dari dekat?  Maka saya pun mendekati pohon tersebut. Memang besar sekali. Terlihat dari batangnya yang besar dan tinggi. Nama pohonnya ternyata pohon mah...