Langsung ke konten utama

Tiga Hal Utama yang Tak Boleh Terlewatkan Dalam Menyambut Lebaran

Lebaran sebentar lagi. Dalam menyambut hari yang fitri ini ada banyak persiapan yang dilakukan. Dan setiap orang, setiap rumah memiliki kebiasaan yang berbeda-beda. Demikian pula dengan saya.

Biasanya jauh-jauh hari orang sudah mempersiapkan baju baru untuk lebaran. Kue-kue untuk suguhan lebaran. Belanja sayuran dan daging untuk dimasak saat lebaran. Sayang mereka terkadang melupakan tiga hal utama yang mestinya dilakukan juga dalam menyambut lebaran.

Apa sajakah tiga hal dan kewajiban utama yang tak boleh dilewatkan dalam menyambut lebaran? 

1 . Bersih-bersih rumah


Image foto by hello sehat

Akibat kesibukan belanja ke sana-sini. Membuat kue segala macam. Akhirnya mendekati hari lebaran tenaga yang tersisa hanya cukup untuk memasak menu lebaran. Urusan beres-beres rumah terlupakan. 

"Aduh, maaf ya rumahnya kotor. Sudah enggak sempet beres-beres. Bibinya sudah mudik beberapa hari yang lalu."

Si bibi disalahkan. Padahal waktu kita yang sudah tak ada. Tepatnya tak disempatkan. Sehingga tak jarang saat kita bertandang ke rumah tetangga, ada saja yang berkomentar seperti itu akibat kondisi rumahnya yang tak bersih.

Untuk itu jangan sepelekan urusan bersih-bersih rumah. Kerahkan anak-anak dalam melakukan tugas ini. Atau gunakan jasa go-vlean. Sekarang ini semua sudah serba online. Jadi jangan ada alasan tak sempat beres-beres rumah. Sehingga pada saat didatangi tetangga saat lebaran. Tak hanya baju kita saja yang rapi dan bersih. Rumah kita pun demikian.

2 . Merapikan tanaman


Image foto by picour

Tanaman bagian yang kerap terabaikan dalam suasana lebaran seperti ini. Sebab hampir semua orang sibuk dengan masakan.

"Boro-boro ngurusin tanaman. Ngurusin dapur aja enggak kelar-kelar."

Alasan klise yang terlontar. Padahal urusan membereskan tanaman bisa dilakukan usai urusan dapur. Bahkan jika mau malam hari jika tak tarawih bisa juga pelan-pelan menyicil beres-beres tanaman. 

Meski kecil atau sedikit tanaman yang dipelihara. Namun jika tak dirawat akan merusak pandangan mata orang yang datang. Oleh karenanya ini menjadi hal wajib yang tak boleh dilewatkan. 

3 . Menyiapkan bunga hias


Image foto by karangan bunga

Penyempurna keindahan ruangan adalah bunga hias. Sayang jika ruangannya sudah rapi, kue-kuenya tertata apik. Tetapi tak ada bunga hiasnya. Maka terasa kaku dan tidak familiar.

Untuk itu jangan lupa membeli bunga hias untuk mempercantik ruangan. Jika memiliki tanaman hidup, bisa memanfaatkan tanaman tersebut untuk hiasan. Dengan cara meletakkannya dalam wadah yang berisi air. Dua atau tiga hari bisa diganti dengan bunga yang baru. 

Demikian tiga hal utama yang tak boleh dilewatkan dalam menyambut lebaran. Semoga menjadi pengingat bagi kita semua dan bermanfaat. Selamat lebaran.(EP)


#BloggerPerempuan
#30harikebaikanBPN
#BPNramadhanchallenge
#BPNblogpostchallengeday30

Komentar

  1. 3 hal yang seringkali terlewatkan saat mau lebaran ya mbak

    BalasHapus
  2. pasti rumah dan halamannya rapih banget mbak Denik ...
    kalau di rumah karena nggak ada tanaman berbunga, masukkan saja tanamn hias ukuran kecil, lumayan banget bikin segar

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tidak juga sih... hehehe. Betul Mba. Tanaman bisa bikin sehat ruangan.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Dari Dekat Para Pengisi Suara Animasi "Doraemon"

DORAEMON. Salah satu film animasi yang cukup populer di Indonesia. Merupakan judul sebuah manga dari Jepang karya Fujiko F. Fujio. Terbit pertama kali pada Desember 1969. Doraemon adalah sebuah robot musang yang datang dari abad ke-22. Doraemon dikirim untuk menolong Nobita. Seorang anak kelas 5 Sekolah Dasar yang sangat pemalas. Tujuannya agar keturunan Nobita dapat menikmati kesuksesan di masa depan, tidak menderita akibat sifat pemalas Nobita. Dalam cerita ini Nobita suka lalai dan tidak mau mendengarkan apa kata Doraemon. Sehingga benda-benda dari Doraemon yang gunanya untuk membantu dan mewujudkan keinginan Nobita, kerap jatuh ke tangan teman-temannya yang usil. Kekacauan pun terjadi karena ulah teman-temannya. Gian, Shizuka, dan Suneo adalah tokoh-tokoh sentral dalam cerita ini. Anime Doraemon dan kawan-kawan        Di Indonesia anime Doraemon dikenal sejak 13 November 1988 sampai sekarang. Disiarkan oleh stasiun tel...

Layar Tancap Dalam Kenangan

Pada suatu hari ketika saya melewati sebuah perkampungan yang sedang menggelar hajatan, ada sebuah pemandangan yang tiba-tiba menggelitik hati. Yaitu layar tancap (layar tancep). Sesuatu yang sudah jarang sekali ditemukan. Apalagi di zaman sekarang.  Dokumen pribadi Padahal beberapa tahun yang lalu layar tancap pernah menjadi primadona masyarakat. Terutama masyarakat kalangan menengah ke bawah. Dahulu dalam setiap acara hajatan terutama jika masyarakat Betawi yang menggelarnya, layar tancap menjadi sebuah hiburan yang ditunggu-tunggu. Semacam tren mark yang tak boleh dilewatkan. Bahkan bisa menaikkan gengsi si pemilik hajat, bila dilihat dari jenis layar tancap yang disewa. Mabak. Itu salah satu jenis layar tancap yang dianggap paling bagus. Dari tampilan di layar, kejernihan suara dan kualitas gambar yang baik, mabak memang berbeda. Oleh karena itu harga sewanya konon mahal. Tak heran bila si empunya hajatan lantas disebut sebagai orang yang mampu. Sekitar tahun 1990-an ke...

Misteri Pohon Besar di Kalibata City Apartement

Saat saya sedang berjalan-jalan di Kalibata City Apartment, Jakarta Selatan. Pandangan saya tertarik pada sebuah pohon besar di samping belakang apartement. Ukuran pohonnya memang besar sekali. Pikir saya. ”Kenapa tidak ditebang? Bisa bahaya kalau roboh.”  Dokumen pribadi Saya pun iseng menanyakan hal tersebut kepada kawan yang sudah lama tinggal di sana. Jawabannya sungguh membuat merinding bulu kuduk.  “Gak ada yang bisa menebang pohon tersebut. Karena banyak penunggunya. Setiap malam ada saja yang melihat penampakan-penampakan dibawah pohon itu.”  Hiiii...Seram juga ya, pikir saya. “Makanya ada semacam meja kecil diatas pohon itu. Untuk tempat sesajen. Biar penunggunya gak mengganggu orang-orang di sini,” papar kawan saya. Diam-diam ada rasa penasaran dalam hati saya. Seperti apa sih pohon itu jika dilihat dari dekat?  Maka saya pun mendekati pohon tersebut. Memang besar sekali. Terlihat dari batangnya yang besar dan tinggi. Nama pohonnya ternyata pohon mah...