Langsung ke konten utama

Belajar dan Bermain Bersama "Tini"

Tini. Judul buku seri anak-anak yang mungkin sudah tidak asing lagi di telinga orang tua. Terutama orang tua yang sedang mendampingi si anak dalam proses belajar membaca.

Tini merupakan buku bacaan anak-anak terjemahan yang paling berkesan bagi saya. Sebab saya kecil, belajar dan bermainnya dengan "Tini" tersebut.

Gramedia store

Saya ingat benar bagaimana ibu saya memberikan setumpuk buku bacaan "Tini" ini saat bermain. Saya baru proses melancarkan bacaan tuh. Istilahnya masih mengeja. Tapi ibu sudah memberikan buku-buku setumpuk begitu untuk teman bermain.

"Ibu masak dulu ya? Kamu main saja di sini sambil lihat-lihat buku ini. Jangan kemana-mana."

Perkataan ibu yang masih saya ingat. Saya sudah cukup besar waktu itu. Kalau tidak salah sebentar lagi akan masuk Sekolah Dasar. Nah, bersama "Tini" ini saya melancarkan bacaan sekaligus bermain. Sebab ceritanya menarik. Menceritakan keseharian si si tokoh yaitu Tini.

Salah satu judul yang sangat membekas diingatan adalah "Tini Belajar Berenang." Dalam buku ini diceritakan bagaimana Tini memakai baju renang, kemudian belajar berenang lengkap dengan langkah-langkahnya. Saya sampai menghayal bisa berenang seperti Tini juga.

Dan masih banyak judul buku Tini yang membuat saya ikut larut dan ikut mempraktekkan kegiatan dalam buku tersebut. 

Ketika suatu hari saya pergi ke toko buku. Di bagian buku bacaan anak-anak tanpa sengaja saya melihat buku "Tini." 
Wow, saya terkesima. "Ini kan buku bacaan saya waktu kecil. Ternyata masih ada," ujar saya dalam hati.

Gramedia Store

Berarti buku "Tini" memang bagus dan cocok sebagai buku bacaan anak-anak. Buktinya masih ada dan diterbitkan sampai sekarang. Sudah puluhan tahun loh. Artinya "Tini" merupakan salah satu buku anak sepanjang masa nih. Keren...keren. Beruntungnya saya pernah merasakan bermain bersama "Tini." 

Kalau kamu bagaimana? Adakah buku masa kecilmu yang berkesan? (EP)


#odopday28
#bukukenangan
#onedayonepost
#estrilookcommunity




Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Dari Dekat Para Pengisi Suara Animasi "Doraemon"

DORAEMON. Salah satu film animasi yang cukup populer di Indonesia. Merupakan judul sebuah manga dari Jepang karya Fujiko F. Fujio. Terbit pertama kali pada Desember 1969. Doraemon adalah sebuah robot musang yang datang dari abad ke-22. Doraemon dikirim untuk menolong Nobita. Seorang anak kelas 5 Sekolah Dasar yang sangat pemalas. Tujuannya agar keturunan Nobita dapat menikmati kesuksesan di masa depan, tidak menderita akibat sifat pemalas Nobita. Dalam cerita ini Nobita suka lalai dan tidak mau mendengarkan apa kata Doraemon. Sehingga benda-benda dari Doraemon yang gunanya untuk membantu dan mewujudkan keinginan Nobita, kerap jatuh ke tangan teman-temannya yang usil. Kekacauan pun terjadi karena ulah teman-temannya. Gian, Shizuka, dan Suneo adalah tokoh-tokoh sentral dalam cerita ini. Anime Doraemon dan kawan-kawan        Di Indonesia anime Doraemon dikenal sejak 13 November 1988 sampai sekarang. Disiarkan oleh stasiun tel...

Layar Tancap Dalam Kenangan

Pada suatu hari ketika saya melewati sebuah perkampungan yang sedang menggelar hajatan, ada sebuah pemandangan yang tiba-tiba menggelitik hati. Yaitu layar tancap (layar tancep). Sesuatu yang sudah jarang sekali ditemukan. Apalagi di zaman sekarang.  Dokumen pribadi Padahal beberapa tahun yang lalu layar tancap pernah menjadi primadona masyarakat. Terutama masyarakat kalangan menengah ke bawah. Dahulu dalam setiap acara hajatan terutama jika masyarakat Betawi yang menggelarnya, layar tancap menjadi sebuah hiburan yang ditunggu-tunggu. Semacam tren mark yang tak boleh dilewatkan. Bahkan bisa menaikkan gengsi si pemilik hajat, bila dilihat dari jenis layar tancap yang disewa. Mabak. Itu salah satu jenis layar tancap yang dianggap paling bagus. Dari tampilan di layar, kejernihan suara dan kualitas gambar yang baik, mabak memang berbeda. Oleh karena itu harga sewanya konon mahal. Tak heran bila si empunya hajatan lantas disebut sebagai orang yang mampu. Sekitar tahun 1990-an ke...

Misteri Pohon Besar di Kalibata City Apartement

Saat saya sedang berjalan-jalan di Kalibata City Apartment, Jakarta Selatan. Pandangan saya tertarik pada sebuah pohon besar di samping belakang apartement. Ukuran pohonnya memang besar sekali. Pikir saya. ”Kenapa tidak ditebang? Bisa bahaya kalau roboh.”  Dokumen pribadi Saya pun iseng menanyakan hal tersebut kepada kawan yang sudah lama tinggal di sana. Jawabannya sungguh membuat merinding bulu kuduk.  “Gak ada yang bisa menebang pohon tersebut. Karena banyak penunggunya. Setiap malam ada saja yang melihat penampakan-penampakan dibawah pohon itu.”  Hiiii...Seram juga ya, pikir saya. “Makanya ada semacam meja kecil diatas pohon itu. Untuk tempat sesajen. Biar penunggunya gak mengganggu orang-orang di sini,” papar kawan saya. Diam-diam ada rasa penasaran dalam hati saya. Seperti apa sih pohon itu jika dilihat dari dekat?  Maka saya pun mendekati pohon tersebut. Memang besar sekali. Terlihat dari batangnya yang besar dan tinggi. Nama pohonnya ternyata pohon mah...