Langsung ke konten utama

Hago, Aplikasi Penyambung Silaturahmi Di Masa Pandemi

Memasang aplikasi permainan di ponsel? Kenapa tidak? Dalam situasi pandemi seperti sekarang ini ternyata sangat terasakan sekali manfaatnya. 

Kok bisa? Aplikasi permainan kok memberikan manfaat. Yang benar saja. Awalnya saya pun berpikiran demikian. Makanya saya sangat anti memasang aplikasi permainan. Lha wong permainan yang bawaan dari ponselnya saja tak pernah saya mainkan. Ini kok harus menginstal segala. No way.

Ternyata oh ternyata. Pendapat saya itu dimentalkan dengan adanya pandemi Corona.  Ya, akibat munculnya wabah Corona ini saya dan kami semua jadi menginstal aplikasi yang sama untuk seru-seruan di rumah.

Wow, aplikasi apaan tuh? Jadi ya, ternyata di play store itu ada aplikasi permainan yang namanya Hago. Lewat aplikasi ini kita bisa memainkan aneka permainan yang disukai. Karena jenis permainannya permainannya banyak. Termasuk permainan jadul yaitu Ludo dan ular tangga.

Aplikasi Hago

Awalnya saya tidak tahu menahu tentang aplikasi ini. Kudetlah istilahnya. Apalagi pada dasarnya saya tidak terlalu suka menggunakan ponsel untuk bermain apa pun. Gara-gara melihat adik saya yang seru banget bermain, maka iseng saya tanya.

"Main apa sih rame sendiri begitu"

"Ini, main ludo sama...(menyebutkan nama adik saya yang lain dan beda rumah)."

"Kok bisa main sama dia?"

"Bisa. Kan...." 

Adik saya pun menerangkan permainan ini. Weh, ternyata menarik juga. Jadi kita bisa memainkan permainan ini dengan orang-orang di mana pun berada. Tak hanya dengan orang yang tinggal satu rumah. Asal sama-sama memiliki aplikasi yang sama.

Kita bisa undang atau ajak mereka bermain permainan yang diinginkan. Setelah disepakati ingin main apa dan di jam berapa. Maka permainan pun bisa dimulai. Seperti halnya saat kita bermain dalam suasana tatap muka. Bisa saling berkomunikasi secara langsung atau hanya dengan memberikan komentar dan emoticon.

Tampilan aplikasinya

Seru juga ternyata. Pantas adik saya pernah bermain dengan kawan-kawannya yang ada di Lampung. Rupanya seperti itu sistem permainan yang ada di aplikasi Jago ini. Saya pikir hanya permainan biasa yang dimainkan sendiri.

Akhirnya saya ikutan memasang aplikasi Hago. Dan mengajak beberapa teman serta saudara jauh yang sama-sama suka melakukan permainan ini. Tujuan saya yang utama sih untuk menjalin silaturahim dengan mereka. 

Ya, lewat permainan ini yang kelihatannya sepele ternyata kita bisa berkumpul dengan teman-teman dan saudara nun jauh di sana. Tanpa sadar hal ini bisa mendekatkan kita terutama dalam situasi seperti sekarang ini. Jadi benar-benar aplikasi yang saat bermanfaat dan menghibur ketika berada di rumah saja. Yang penting tetap menomorsatukan tugas. Itu yang utama. (EP)


#BPNRamadan2020



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Misteri Pohon Besar di Kalibata City Apartement

Saat saya sedang berjalan-jalan di Kalibata City Apartment, Jakarta Selatan. Pandangan saya tertarik pada sebuah pohon besar di samping belakang apartement. Ukuran pohonnya memang besar sekali. Pikir saya. ”Kenapa tidak ditebang? Bisa bahaya kalau roboh.”  Dokumen pribadi Saya pun iseng menanyakan hal tersebut kepada kawan yang sudah lama tinggal di sana. Jawabannya sungguh membuat merinding bulu kuduk.  “Gak ada yang bisa menebang pohon tersebut. Karena banyak penunggunya. Setiap malam ada saja yang melihat penampakan-penampakan dibawah pohon itu.”  Hiiii...Seram juga ya, pikir saya. “Makanya ada semacam meja kecil diatas pohon itu. Untuk tempat sesajen. Biar penunggunya gak mengganggu orang-orang di sini,” papar kawan saya. Diam-diam ada rasa penasaran dalam hati saya. Seperti apa sih pohon itu jika dilihat dari dekat?  Maka saya pun mendekati pohon tersebut. Memang besar sekali. Terlihat dari batangnya yang besar dan tinggi. Nama pohonnya ternyata pohon mahoni. Usianya lebih

Alhamdulillah Bisa Kentut

Uuupppss!!! Ini bukan bicara jorok atau kotor. Tapi hanya untuk mengingatkan. Bahwa maaf, kentut itu termasuk anugerah terindah yang patut disyukuri. Loh! Kok? Eits, jangan bengong begitu ah. Coba saja rasakan ketika kita beberapa hari ternyata enggak bisa kentut. Rasanya ini perut kembung dan enggak enak. Tapi begitu bisa kentut. Rasanya legaaaa...sekali. Bisa terbayang toh bagaimana mereka yang tidak bisa kentut atau BAB (Buang air besar) akhirnya harus ke rumah sakit untuk diambil tindakan. Maka bersyukurlah kita yang bisa kentut setiap saat. Selama ini kita mengucapkan syukur itu jika berhubungan dengan rezeki dan sesuatu yang menyenangkan.  "Alhamdulillah dagangan hari ini ludes."  Atau  "Alhamdulillah si kakak juara kelas." Sangat jarang jika mengeluarkan kentut langsung mengucap Alhamdulillah. Padahal kentut salah satu nikmat yang luar biasa.  Jadi mulai sekarang biasakan mengucap syukurnya bukan saja ketika berhubungan dengan rezeki dan gengsi.

Gaya Rambut Muslimah yang Dianjurkan

Gaya rambut seseorang biasanya mengikuti karakter diri orang tersebut. Jika ia seorang yang aktif dan energik. Maka gaya rambut yang dipilih biasanya model Demi Moore. Itu loh si cantik di film Ghost. Gaya rambut ala Demi Moore Image foto by Lifestyle Okezone Gaya rambut ala Demi Moore sempat nge-hits di jamannya. Atau gaya rambut ala Putri Diana. Mendiang istri Pangeran Charles dari Inggris ini tetap cantik dan anggun meski berambut pendek. Gaya rambut ala Putri Diana Image foto by pinteres Bagi orang yang memiliki rambut panjang disebut sebagai orang yang sabar. Karena memiliki rambut panjang memang butuh kesabaran. Terutama dalam hal perawatan. Image foto by tagged.com Sementara orang yang menyukai gaya rambut pendek disebut sebagai orang yang tidak sabaran. Ingin serba cepat dalam bertindak. Tentu orang yang seperti ini tidak akan sabar kalau harus merawat rambut. Itu semua pendapat yang saya yakini ketika belum berhijab. Setelah berhijab dan mengetahui