Bicara mengenai momen lebaran yang paling berkesan? Sebenarnya bingung juga sih mau mengambil momen yang mana?karena buatku momen lebaran selalu memberikan kesan.
Berhubung yang diminta adalah momen yang paling-paling berkesan. Maka inilah yang menurutku berkesan. Yaitu momen membawa ibu berkunjung ke Lampung.
"Weh, ada apa dengan Lampung?"
Lampung. Salah satu provinsi di Pulau Sumatera. Di sinilah saudara kandung ibu tinggal. Mulai dari kakak, adik, sepupu, cucu dan cicit. Semuanya tinggal di sini. Hanya ibu seorang yang tinggal di Jakarta.
Oleh karenanya jika mudik tujuan kami adalah ke Lampung. Mengunjungi sanak saudara ibu di sana. Hanya saja tidak setiap lebaran kami bisa mudik. Karena saat itu pekerjaan saya tidak memungkinkan untuk bisa libur lama saat lebaran.
Sampai suatu ketika ibu ngotot minta berkunjung ke Lampung.
"Pokoknya kalau lebaran kali ini kalian enggak bisa ngantar ke Lampung, aku ta pergi sendiri."
Wah, ibuku mau nekad pergi sendiri. Akhirnya kami semua sepakat. Lebaran mudik semua ke Lampung.
Memang menyenangkan sih bisa bertemu dan berkumpul dengan saudara-saudara di Lampung. Ibu terlihat bahagia sekali bisa bertemu dengan mereka semua.
Setiap keluarga yang dikunjungi kami ajak foto bersama. Permintaan ibu. Untuk kenang-kenangan. Intinya saat itu aku melihat ibu tuh sangat bahagia. Tentu saja aku merasa senang dong bisa membuat ibu sebahagia itu.
Ketika kembali ke Jakarta aura kebahagiaan itu terus terpancar. Yang aku lihat ibu tampak gembira senantiasa. Sampai tiba di hari lebaran berikutnya. Ibuku tetap dengan kegembiraannya.
Namun kali ini tidak ribut minta ke Lampung. Justru ingin mengunjungi teman-teman di sini saja. Semua teman-teman yang dikunjungi pasti dibuatkan makanan khusus oleh ibu. Aku sampai bergumam dalam hati. Baik banget sih ibu gue.
Eh, siapa nyana itu merupakan momen perpisahan ini dengan teman-temannya. Karena beberapa bulan kemudian ibuku meninggal dunia.
Ya Allah. Aku sungguh tak menyangka bahwa ibuku akan berpulang secepat ini. Tanpa sakit.
Jadi permintaannya ke Lampung adalah semacam perpisahan juga. Sungguh aku tak menyangka. Syukurnya aku penuhi permintaan ibu tersebut. Jika tidak? Mungkin aku akan menyesal seumur hidup.
Itulah momen lebaran yang sangat berkesan bagiku. Bisa memenuhi keinginan ibu dan membuatnya bahagia. (EP)
Komentar
Posting Komentar