Langsung ke konten utama

Biji Ketapang, Kue yang Wajib Ada Saat Lebaran

Lebaran. Momen yang sangat spesial dalam hidup. Selain merupakan hari kemenangan bagi umat muslim, setelan menjalani ibadah puasa sebulan penuh. Lebaran menjadi ajang silaturahmi serentak.

Artinya di momen lebaran inilah kita bisa berkumpul dan bertemu dengan sanak saudara yang jauh, dan jarang bertemu. Jika sudah berkumpul seperti ini pasti ada sajian yang harus disiapkan. Sebagai penghormatan atas tamu yang akan berkunjung.

Baik itu makanan besar seperti ketupat dan opor yang menjadi ciri khas makanan lebaran. Kue lebaran seperti nastar, kastengel dan lain-lain juga menghiasi meja tiap rumah. Inilah ciri khas lebaran. 

Namun di antara kue-kue lebaran yang tersaji, ada satu kue lebaran yang hukumnya wajib ada di rumah. Lebaran kurang sempurna tanpa kehadiran kue tersebut. Kue apakah itu?

Dokumen pribadi

Trang, tang, kue itu adalah biji Ketapang. Kue khas Betawi yang terinspirasi dari biji pohon Ketapang. Saya sangat menyukai kue ini. Makanya saya belajar supaya bisa membuatnya sendiri. 

Karena kan lama dan harus sabar kalau mau membuat biji Ketapang sendiri. Orang rumah tidak ada yang mau membuat biji ketapang. Malas. Karena lama gitu. Tapi kalau sudah ada paling dulu dimakan. Kue lebaran lainnya untuk nanti-nanti. Curang kan?

Tapi namanya keluarga, saudara, tentu hanya sebentar kesalnya. Setelah itu biasa lagi. Nah, kalau sudah tenang suasananya. Saya suruh mereka memotong-motong biji Ketapangnya. Setelah itu baru digoreng. 

Nah, berikut ini cara membuat biji Ketapang versi Denik:

1 . Siapkan bahan-bahannya

- ½ kg tepung terigu

- 2 butir telur (kuningnya saja)

- Gula pasir sesuai selera

- 2 sendok makan mentega

- 1/2 sendok teh garam

- Minyak goreng

2 . Membuat adonan

- Masukkan tepung terigu dalam wadah ukuran sedang. 

- Masukkan juga 2 butir kuning telur, gula pasir, mentega, dan garam.

- Beri air sedikit demi sedikit sambil diaduk.

- Aduk terus sampai adonan kalis dan tidak lengket.

- Setelah itu pilih lonjong dengan ukuran sedang.

- Gunting kecil-kecil dan letakkan dalam wadah datar yang sudah ditaburi tepung terigu sedikit agar tidak lengket.

3 . Goreng dengan api ukuran sedang. Saat menggoreng sambil diaduk agar warnanya rata.

4 . Setelah selesai tiriskan dalam wadah ceper agar cepat dingin. 

5.  Setelah dingin barulah masukkan ke dalam toples.

6 . Selesai

Mudah bukan? Ada resep biji Ketapang yang adonannya diberi kelapa parut atau air santan. Gunanya agar biji Ketapangnya empuk dan gurih.

Saya tidak menggunakan keduanya. Selain tidak suka kelapa dan santan. Juga agar tidak cepat tengik biji Ketapangnya. 

Inilah resep biji Ketapang ala saya? Rasanya? Lumayan enaklah. Empuk pula. Buktinya orang rumah berebutan. Penasaran? Silakan mencoba? (EP)


#BPNRamadan2022

#Day27

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Misteri Pohon Besar di Kalibata City Apartement

Saat saya sedang berjalan-jalan di Kalibata City Apartment, Jakarta Selatan. Pandangan saya tertarik pada sebuah pohon besar di samping belakang apartement. Ukuran pohonnya memang besar sekali. Pikir saya. ”Kenapa tidak ditebang? Bisa bahaya kalau roboh.”  Dokumen pribadi Saya pun iseng menanyakan hal tersebut kepada kawan yang sudah lama tinggal di sana. Jawabannya sungguh membuat merinding bulu kuduk.  “Gak ada yang bisa menebang pohon tersebut. Karena banyak penunggunya. Setiap malam ada saja yang melihat penampakan-penampakan dibawah pohon itu.”  Hiiii...Seram juga ya, pikir saya. “Makanya ada semacam meja kecil diatas pohon itu. Untuk tempat sesajen. Biar penunggunya gak mengganggu orang-orang di sini,” papar kawan saya. Diam-diam ada rasa penasaran dalam hati saya. Seperti apa sih pohon itu jika dilihat dari dekat?  Maka saya pun mendekati pohon tersebut. Memang besar sekali. Terlihat dari batangnya yang besar dan tinggi. Nama pohonnya ternyata pohon mahoni. Usianya lebih

Alhamdulillah Bisa Kentut

Uuupppss!!! Ini bukan bicara jorok atau kotor. Tapi hanya untuk mengingatkan. Bahwa maaf, kentut itu termasuk anugerah terindah yang patut disyukuri. Loh! Kok? Eits, jangan bengong begitu ah. Coba saja rasakan ketika kita beberapa hari ternyata enggak bisa kentut. Rasanya ini perut kembung dan enggak enak. Tapi begitu bisa kentut. Rasanya legaaaa...sekali. Bisa terbayang toh bagaimana mereka yang tidak bisa kentut atau BAB (Buang air besar) akhirnya harus ke rumah sakit untuk diambil tindakan. Maka bersyukurlah kita yang bisa kentut setiap saat. Selama ini kita mengucapkan syukur itu jika berhubungan dengan rezeki dan sesuatu yang menyenangkan.  "Alhamdulillah dagangan hari ini ludes."  Atau  "Alhamdulillah si kakak juara kelas." Sangat jarang jika mengeluarkan kentut langsung mengucap Alhamdulillah. Padahal kentut salah satu nikmat yang luar biasa.  Jadi mulai sekarang biasakan mengucap syukurnya bukan saja ketika berhubungan dengan rezeki dan gengsi.

Gaya Rambut Muslimah yang Dianjurkan

Gaya rambut seseorang biasanya mengikuti karakter diri orang tersebut. Jika ia seorang yang aktif dan energik. Maka gaya rambut yang dipilih biasanya model Demi Moore. Itu loh si cantik di film Ghost. Gaya rambut ala Demi Moore Image foto by Lifestyle Okezone Gaya rambut ala Demi Moore sempat nge-hits di jamannya. Atau gaya rambut ala Putri Diana. Mendiang istri Pangeran Charles dari Inggris ini tetap cantik dan anggun meski berambut pendek. Gaya rambut ala Putri Diana Image foto by pinteres Bagi orang yang memiliki rambut panjang disebut sebagai orang yang sabar. Karena memiliki rambut panjang memang butuh kesabaran. Terutama dalam hal perawatan. Image foto by tagged.com Sementara orang yang menyukai gaya rambut pendek disebut sebagai orang yang tidak sabaran. Ingin serba cepat dalam bertindak. Tentu orang yang seperti ini tidak akan sabar kalau harus merawat rambut. Itu semua pendapat yang saya yakini ketika belum berhijab. Setelah berhijab dan mengetahui